PENGALAMAN KESEPIAN PADA LANSIA: SYSTEMATIC REVIEW

  • Ramadhan Putra Satria Rampoesat
  • Nurhakim Yudhi Wibowo
Keywords: Pengalaman lansia,, lansia kesepian

Abstract

Pendahuluan: Perubahan psikologis mampu mempengaruhi kualitas hidup lansia, dimana lansia merasa kesepian. Kesepian yang dirasakan oleh para lansia biasanya disebabkan faktor interaksi sosial, dukungan sosial dan hubungan interpersonal yang kurang baik. Hasil penelitian di inggris menunjukan bahwa 9% lansia merasa kesepian dan 30% mengalami gejala kesepian. Sedangkan di Belanda lansia dengan usai 65 tahun mengatakan kesepian (41%). Tujuan: Mengetahui pengalaman kesepian para lansia dengan berbagai macam latar belakang dan budaya. Metode: penulisan artikel menggunakan metode systematic review dengan pendekatan kualitatif. Pencarian data menggunakan data based dari pusat data Ebscho, PubMeds, Cinahl, Medline, ScienceDirect, Proquest. Kata kunci pencarian Loneliness in elderly, qualitative study.   Hasil: Pemahaman kesepian dari setiap individu berbeda-beda tergantung dari kondisi pengalaman di kehidupan yang dialami lansia, ada yang mampu mengatasi terhadap kesepian dan ada yang tidak. Beberapa artikel yang dibahas menunjukan bahwa kesepian pada lansia terkait dengan interaksi sosial. Interaksi sosial yang dilakukan oleh lansia menjadi salah satu faktor yang dapat meningkatkan kemampuan lansia dalam beradaptasi dengan keadaan hidup sendirian. Upaya peningkatan partisipasi sosial pada lansia dengan kesepian memang perlu keyakinan individu, penanganan terhadap ketakutan, nilai-nilai dan identitas. Kesimpulan: Kesepian merupakan masalah pada lansia yang harus mendapat perhatian dari tenaga kesehatan terutama perawat. Peran perawat guna mengatasi masalah kesepian pada lansia dapat dikaji dengan mencari penyebab kesepian dan pengalaman masiang-masing lansia. Metode mentoring, brienfriend, dan pendekatan budaya yang ditawarkan dapat digunakan untuk mengatasi masalah kesepian pada lansia.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-04-27
Section
Articles