HUBUNGAN ATTACHMENT ORANG TUA DENGAN KECANDUAN GAME ONLINE PADA REMAJA DI DESA PAGONGAN

  • Nurhakim Yudhi Wibowo Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Bhamada Slawi

Abstract

Masa remaja merupakan masa transisi dari masa anak-anak menuju kedewasaan, di mana pada masa perkembangn remaja sekarang sering ber aktivitas di game online. Salah satu dampak negatif yang ditimbulkan adalah kecanduan bermain game online. Kecanduan game online dapat terjadi akibat kurangnya attachment dari orang tua yang kurang baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan attachment orang tua dengan kecanduan game online di Desa Pagongan. Penelitian ini menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini adalah 65 remaja Desa Pagongan yang diambil dengan teknik cluster random sampling. Berdasarkan hasil analisis korelasi menggunakan Spearman’s Rho didapatkan p value = 0,365< 0,05, sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan antara attachment orang tua dengan kecanduan game online pada remaja di Desa Pagongan. Hasil penelitian ini menunjukkan mayoritas attachment orang tua remaja tergolong sedang (73.8%), dan mayoritas kecanduan game online remaja tergolong sedang (58.5%). Hasil ppenelitian ini menunjukkan semakin rendah attachment orang tua maka semakin tinggi kecanduan game online pada remaja, begitu juga semakin tinggi attachment orang tua maka semakin rendah kecanduan game online pada remaja.

Kata kunci: Remaja; Kecanduan Game online; Attachment Orang Tua

Published
2024-01-24
How to Cite
Wibowo, N. (2024). HUBUNGAN ATTACHMENT ORANG TUA DENGAN KECANDUAN GAME ONLINE PADA REMAJA DI DESA PAGONGAN. MIDWIFERY AND NURSING JOURNAL, 1(1), 23-29. Retrieved from http://ejournal.bhamada.ac.id/index.php/MINOR/article/view/587
Section
Articles